Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Ushuluddin Komisariat UIN Walisongo Semarang menggelar MAPABA (Masa Penerimaan Anggota Baru) dengan tema "Meneguhkan Spirit Ahlussunah Wal jama'ah Guna Membentuk Insan Ulul Albab di Era Digital", bertempat di Madin Al Mukhlisin Ungaran Barat pada 12 - 14 November 2021.
MAPABA resmi dibuka oleh Dimas Luqmanul Hakim, perwakilan dari Pengurus Cabang (PC) PMII Kota Semarang. Diikuti oleh 182 peserta, MAPABA ini dihadiri juga oleh kader alumni PMII Rashul tahun 2008 sampai 2018, baik yang menjadi pemateri maupun yang datang untuk silaturahmi.
Ketua panitia Muhammad Tsaqif menyampaikan, bahwa acara ini diharapkan bisa menjadi langkah awal dan komitmen peserta MAPABA tahun 2021 untuk bertahan hingga seterusnya tanpa berkurang tekad serta mampu menjadi kader unggul yang berhasil memperjuangkan tujuan PMII.
"Harapan saya, peserta yang baru saja resmi menjadi anggota PMI Rashul dapat setia terhadap prosesnya dan pantang meninggalkan PMII" ucapnya.
Senada, Ketua PMII Rayon Ushuluddin Khoirul Muthohhirin mengatakan, bahwa kader-kader yang mengikuti MAPABA tidak berpartisipasi sebatas formalitas belaka, tetapi juga menjadikannya wadah untuk belajar dan mendapatkan landasan untuk ber-PMII.
"Adanya pemberian materi-materi pokok juga serangkaian agenda yang terdapat di MAPABA menjadi landasan sekaligus bekal bagi calon kader-kader mengawali proses di PMII untuk nantinya mampu beradaptasi dengan konteks dinamika zaman", tuturnya.
Lebih lanjut Khoirul berpesan, peserta yang baru saja resmi menjadi anggota PMII Rashul supaya tetap terus belajar, menikmati proses dan pantang meninggalkan PMII dalam situasi dan kondisi apapun.
Bintang Rifqi salah satu perserta MAPABA merasa mendapatkan banyak hal dari kegiatan MAPABA ini.
"Selain mendapatkan ilmu, mengikuti MAPABA juga memantik saya untuk belajar percaya diri melatih keberanian dalam berpendapat, aktif berdiskusi, memperkaya gagasan, pengalaman, hingga berjejaring dengan sahabat-sahabati" terangnya.
(Emma & Feby)